Skip to main content

12 Penyebab dan 7 Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok

Penyebab dan Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok - Bulu adalah bagian yang penting untuk hewan, terutama untuk kucing. Bulu juga memiliki berbagai fungsi, seperti mempercantik si kucing serta bisa menghangatkan tubuhnya.  Contohnya bulu kucing persia, bulunya yang panjang serta lebat membuatnya semakin cantik dan lucu kalau diperhatikan. Tetapi kalau bulu kucing persia sampai rontok bagaimana? Kamu sebagai pemilik kucing harus cepat-cepat mencari tahu cara mengatasi bulu kucing rontok!

Bulu kucing rontok, sangat menyebalkan bagi si kucing dan kita sebagai pemiliknya. Bulu kucing bisa rontok dan tercecer atau tersebar di baju, apalagi baju yang hitam atau celana hitam serta di lantai, hati-hati juga si kucing terus mengalami kerontokan bulunya bisa-bisa sampe kebotakan lho! Jangan sampai Itu terjadi!

Bulu kucing rontok merupakan hal yang sudah biasa, tetapi tetap saja membuat kita tidak nyaman untuk melihatnya. Kucing yang berumur 4-5 bulan mengalaminya, karena pada saat itu terjadi pergantian bulu. Tetapi kalau rontoknya cukup parah jangan menganggapnya sepele, kamu bisa membaca bahaya bulu kucing untuk manusia. Agar kita tahu cara mengatasi bulu kucing yang rontok, maniakucing.com memiliki informasi tentang penyebab bulu kucing rontok dan cara mengatasi bulu kucing yang rontok.

Penyebab Bulu Kucing Rontok

Penyebab Bulu Kucing Rontok
Kenapa bulu kucing rontok ? Via : Seputarkucing.com
Ada yang tahu, kenapa bulu kucing rontok? Hmm, sebenernya ada beberapa penyebab atau alasan bulu kucingmu rontok, simak penyebabnya berikut ini :

1. Sudah waktunya
Loh kok bisa? Iyaa pada waktu tertentu kucing akan mengalami kerontokan pada bulunya, ini wajar. Biasanya setahun sekali kucing akan mengalami kerontokan pada bulunya yang lumayan banyak tetapi akan cepat berganti dengan bulu baru yang lebih bagus dan lembut. Untuk kucing betina yang sedang birahi ataupun hamil juga sangat rentan mengalami kerontokan pada bulunya.

2. Kekurangan Gizi
Nah ini juga yang biasa para pecinta kucing abaikan, tetapi ini juga bisa menyebabkan si kucing bulunya menjadi rontok. Penyebab bulu rontok pada kucing salah satunya yaitu : kekurangan vitamin A, vitamin E. Protein yang mana nutrisi tersebut sangat dibutuhkan dalam pembentukan bulu kucing.

3. Vitamin yang berlebihan
Selain dari kekurangan gizi, kelebihan vitamin juga tidak baik apalagi sampai overdosis, ini juga bisa menyebabkan kerontokan bulu, kulit menjadi kering, mengelupas bahkan berkerak. Jadi jangan sampai berlebihan dalam memberikan vitamin ya! berikan secukupnya saja.

4. Salah memilih produk untuk memandikan kucing
Ini dia yang kurang teliti. Untuk pemilihan produk mandi yang biasa digunakan yaitu shampo. Jika kamu memandikan kucing dengan shampo yang tidak cocok akan menyebabkan bulu kucing rontok. Jangan sekali-kali kamu memilih produk shampo kucing yang busanya banyak, kenapa ? karena sering sekali ditemukan kadar detergen yang tinggi dan menyebabkan kulit kucing menjadi iritasi serta bulunya tambah rontok.

5. Alergi
Alergi juga termasuk salah satu dari penyebab bulu kucing rontok lho! Walau bukan penyebab utama tetapi bisa memicu ke yang lebih serius seperti : dari obat, vaksin yang salah, parasit bahkan dari makanan kucing. Kalau udah kacau kaya gini, lebih baik langsung dibawa ke dokter hewan terdekat.

6. Suhu
Untuk suhu juga memang ada waktunya dan memang sudah wajar seperti yang ada di nomor 1 diatas. Fungsi utama bulu kucing adalah sebagai pengatur suhu badan. Ketika musim dingin, bulunya yang lebat akan menghangatkan tubuhnya, lalu saat musim sedang panas bulunya akan rontok supaya tidak kepanasan. Tetapi ada juga jenis kucing yang bulunya tetap sama ketika sedang musim dingin maupun musim panas.

7. Kutu dan Pinjal
Baca juga : 8 Cara menghilangkan kutu pada kucing
Nah ini yang horor, salah satu Ektoparasit ini bermukim di bulu dan di kulit. Mereka akan mengambil nutrisi tubuh yang ada di kucing melalui kulit, untuk nutrisi yang diambil otomatis bulunya akan rontok seketika. Nutrisi tersebut biasa digunakan untuk menjaga kesehatan bulu kucing tetapi malah dirampas sama si parasit.

8. Tungau
Tungau juga bisa menyebabkan rontoknya bulu kucing yaitu demodex dan scabies. Ini hampir sama seperti Kutu dan Pijal, tetapi tungau ini membuat lubang-lubang kecil seperti terowongan yang bisa dilihat di kulit kucing. Biasanya kalau sudah seperti ini kulitnya bisa infeksi dan bulunya bisa rontok seketika. Apalagi waktu disisir, akan banyak sekali bulu kucing yang menyangkut pada sisirnya.
Baca juga : Penyakit otitis pada telinga kucing
9. Jamur
Bulu kucing yang panjang dan lebat akan menjadi sangat rentan terkenanya jamur jika kondisi bulunya lembab. Akibatnya bulu kucing akan rontok.
Baca juga : Penyebab dan Cara mengatasi kucing terkena penyakit jamur
10. Pengobatan
Kok bisa? Iya, karena ini biasanya efek samping dari pengobatan tertentu yang membuat bulunya mengalami kerontokan.

11. Stres
Setres? Jelas sekali ini yang sering terjadi, jika kucing kamu sudah setres, pembuluh darah yang berfungsi mengirimkan nutrisi ke seluruh tubuh bisa macet total sehingga kucing tidak bergairan dan bulunya akan rontok tercecer. Inilah 10 Ciri ciri kucing stres pada umumnya.

12. Autoimunitas
Apa itu Autoimunitas? Autoimunitas adalah salah satu gangguan kekebalan tubuh yang dapat menyebabkan kerontokan pada bulu kucing. Segeralah periksa ke dokter hewan, karena autoimun adalah salah satu penyakit yang komplek dan bersifat sistemik.

Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok

Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok
Cara mengatasi bulu kucing rontok Via : Kucing.net
Nah, kamu sudah tahu kan kenapa bulu kucing rontok? sekarang tinggal mengetahui cara agar bulu kucing tidak rontok, simak cara mengatasinya berikut ini :

1. Dibiarkan dan dirawat seperti biasanya
Loh kenapa dibiarkan? ada beberapa penyebab seperti sudah pada waktunya atau sudah musimnya, contohnya saja sewaktu kucing sedang hamil atau birahi, sehabis pengobatan sebaiknya tetap dirawat seperti biasa. Simpel kan?

2. Memberikan mainan dan buat kucing terasa nyaman
Kucing juga butuh hiburan loh, jika kamu sudah melihat tanda-tanda kucing setres. Kamu bisa memberikan mainan khusus untuk kucing agar kucing kamu senang dan bulunya tidak rontok. Kamu bisa membuat mainan kucing dengan kertas kosong yang diremas menjadi bola dan dilemparkan agar kucing bermain dengan bola kertasnya.

3. Ganti produk yang cocok untuk kucing
Produk yang cocok itu bisa banyak sekali macamnya, contohnya saja yaitu : makanan kucing, alat atau produk mandi atau bsa juga yang berhubungan langsung dengan badannya. Nah jika sudah terasa tidak cocok, lebih baik kamu langsung menggantinya, tetapi kamu juga harus berkonsultasi sama yang sudah berpengalaman atau ahli.

4. Memandikan kucing
Perawatan kucing seperti memandikan kucing dengan rutin juga bisa mengatasi bulu kucing rontok. Memandikan kucing juga termasuk cara yang ampuh untuk membasmi parasit, tungau, jamur, bakteri yang bisa mempengaruhi kesehatan bulu kucing.

5. Berikan vitamin
Untuk memberikan vitamin jangan berlebihan yah! Berikan secukupnya saja agar kebutuhan nutrisi dan kesehatannya tercukupi. Hati-hati jangan sampai kucing kamu doping!

6. Menyisir Bulu Kucing
Ada bebrapa manfaat dari menyisir bulu kucing sebagai berikut :
- Bisa menyingkirkan kutu serta tungau kalau menggunakan sisir khusus
- Berguna untuk melancarkan metabolisme tubuh kucing yang nantinya berdampak bagus untuk kulit, layaknya pijet.
- Ini bisa membuat hubungan emosional kamu dan si kucing bisa semakin dekat.

Nah dari ke 3 manfaat menyisir bulu kucing tersebut, tentu bisa mengatasi bulu rontok pada kucing dan mencegah adanya kerontokan kembali.

7. Obat bulu kucing rontok
Selain cara diatas, memberinya obat bulu kucing rontok khusus kucing juga termasuk cara yang lumayan ampuh, kamu bisa membelinya di Pet Shop. Ingat! Gunakan obat ini secukupnya saja dan jangan sampai berlebihan dalam pemberian obatnya.

Eng, ing eng! Sudah selesai! Untuk mengatasi bulu kucing yang rontok pastikan kamu paham dengan penyebabnya. Jika sudah paham tinggal cara mengatasinya. Tetapi jika kamu masih ragu untuk mengatasi bulu kucing rontok dengan menggunakan cara-cara yang sudah disampaikan di atas, lebih baik kamu membawa kucingnya ke dokter hewan agar lebih pasti. Semoga artikel tentang penyebab dan cara mengatasi bulu kucing rontok bisa kamu praktekkan dirumah masing-masing! Jangan lupa share ke teman-teman pecinta kucing lainnya yah! Terimakasih.

Kata Kunci Pencarian :


  • bulu kucing rontok
  • penyebab bulu kucing rontok
  • cara agar bulu kucing tidak rontok
  • cara mengatasi bulu kucing rontok
  • agar bulu kucing tidak rontok
  • kenapa bulu kucing rontok
  • cara mengatasi bulu kucing yang rontok
  • mengatasi bulu kucing rontok
  • obat bulu kucing rontok
  • cara mengatasi bulu rontok pada kucing
  • shampo kucing untuk bulu rontok
  • mengatasi bulu kucing yang rontok
  • obat rontok bulu kucing


Comments

Popular posts from this blog

Daftar Harga Makanan Kucing LENGKAP! (Beserta Gambarnya)

Bagi kamu sebagai pecinta kucing sekaligus pemilik kucing peliharaan pasti kamu sangat heran ini kenapa harga makanan kucing lebih mahal daripada makanan manusia? Nah, Kebanyakan masih banyak yang mengeluh karna mahal, tidak hanya perawatan saja yang kita lakukan secara teratur, pemberian vitamin, makanan juga merupakan hal yang perli diperhatikan. Baca : Makanan dan Minuman terbaik khusus kucing kampung Banyak faktor yang bisa menguras kantong untuk membeli makanan baik itu kucing persia, kucing anggora , kucing kampung , dan lainnya yang perlu kiita keluarkan untuk tiap bulannya. Ada beberapa merk makanan kucing yang memang populer serta mudah untuk kita dapatkan. Whiskas nahh ini dia, untuk ukuran 12 kg harga bisa sekitar 230.000 ribu. Jika kamu sudah mengetahui nasi adalah makanan pokok, whiskas bisa dibilang sebagai sumber karbohidrat. Jika manusia dilengkapi nasi dengan lauk pauk, sedangkan makanan kucing ditambah dengan tulang lunak. Kecuali sebagai pelengkap, untuk ma

Macam-Macam dan Cara Mengatasi Penyakit Pada Kucing

Penyakit pada kucing  merupakan masalah yang sering dialami untuk para pemilik kucing. Perlu mewasdai terhap macam-macam penyakit yang sering menyerang kucing peliaraan kita. Walaupun pada dasarnya  kucing bisa merawat tubuhnya sendiri  akan tetapi jika terserang penyakit juga akan memerlukan perawatan dari pemiliknya, agar mempercepat proses penyembuhan penyakit pada kucing. Apalagi jika penyakitnya sudah menjangkit didalam tubuhnya. Kucing hanya mampu menjilati bagian yang sakit dari luar saja, jika penyakit yang menyerang berada di dalam tentu kucing tidak dapat mengobati sendiri. Berikut adalah beberapa penyakit yang menyerang kucing. Macam-macam penyakit pada kucing dan cara mengatasi Berikut Penyakit Pada Kucing: 1. Infeksi telinga  (Otitis) Berbagai macam kondisi dan sebab yang dapat mengakibatkan terjadinya radang  telinga  (otitis)  pada kucing. Mulai  dari tungau telinga  (ear mite) , bakteri, jamur, kanker, alergi, gangguan sistem kekebalan tubuh, luka, dll.

Ciri - Ciri Kucing Terkena Rabies

Ciri-Ciri Kucing Rabies - Rabies biasa kita kenal dengan penyakit anjing gila, penyakit ini tergolong cukup serius dan berbahaya, karena dapat menyerang otak dan sistem saraf. Penyakit ini umumnya tidak di alami pada anjing saja, melainkan kucing juga bisa mengalami demikian . Kucing Rabies Penyakit rabies pada kucing juga tergolong cukup mematikan, dan memang harus di tangani secara cepat dan tepat, karena faktanya penyakit ini tergolong sangat berbahaya dan bisa menular ke semua mahluk hidup termaksud manusia. Oleh sebab itu anda harus perhatikan beberapa hal ini, dalam penyakit tersebut. Kucing Rabies Menurut beberapa ahli kesehatan hewan, rabies di sebabkan dari virus lyssaviruses. Virus ini bisa di tularkan dari hewan yang terkena penyakit rabies dan siapapun dapat terkena rabies ketika air liur yang di miliki ( penderita ) masuk kedalam tubuh manusia, serta hewan lainnya. Bahkan lewat cakaran pada kuku hewan tersebut pun bisa, ketika kucing rabies sedang menjilati k