Skip to main content

11 Ciri-Ciri Kucing Stres Pada Umumnya

Ciri-ciri kucing stres - Tahukah kamu bahwa kucing juga bisa terkena stres? Ya, tidak hanya manusia saja yang bisa terkena stres, tetapi hewan juga bisa terkena stres termasuk kucing. Nah, stres pada kucing bisa saja disebabkan oleh banyak hal, seperti cemas disertai rasa takut. Stres juga dapat memicu gejala gangguan kesehatan pada si kucing. Ketika kucing sedang stres, kekebalan imun tubuh kucing bisa menurun dan dapat memicu berbagai penyakit pada kucing.

Kali ini maniakucing.com akan membahas 10 ciri-ciri kucing sedang stres, nah ini sangat penting buat kamu agar mengetahui bahwa kucing peliharaan kita sedang stres serta bisa segera mengambil tindakan preventif.
ciri ciri kucing stres
Kucing lebih agresif ketika sedang stres

Ciri-Ciri Kucing Stres

1. Kencing di luar litter box
Ini mungkit sangat membuat kamu jengkel, jika kucing amu kencing di luar litter box, kamu harus segera membersihkan kencing yang bau menyengat itu, sebelum menjadi kering serta bertambah bau. Tetapi kamu harus lebih memperhatikan lagi, kucing yang buang air kecil di luar litter box bisa-bisa saja mencoba memberitahu kita. Coba kamu konsultasikan hal ini kepada dokter hewan agar tahu penyebabnya apa?

2. Kucing mengalami Diare, Mencret atau masalah pencernaan lainnya
Ciri ini biasanya disebabkan oleh makanan yang dikomsumsi oleh si kucing. Tetapi jangan salah, jika kamu sudah yakin bahwa makanan yang kamu beri pada kucing tersebut sehat serta tidak sedang dalam proses mengganti pakan, mungkin saja hal itu karena kucing sedang stres. Kamu tidak boleh membiarkan hal tersebut, segeralah konsultasikan dengan dokter hewan atau ahli kucing yang terpercaya.
Baca : Penyebab dan Cara mengatasi kucing diare atau mencret
3. Grooming yang berlebihan
Grooming kucing
Gambar Kucing yang sedang di grooming
Kucing yang belebihan atau keseringan grooming, jika kucing sedang menjilati bulunya secara berlebihan apalagi sampe botak, ini jelas tanda-tanda yang berbahaya. Kemungkinan besar kucing terkena kutu atau ia sedang stres. Biasakan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan atau teman yang lebih ahli.

4. Menggaruk berlebihan
Menggaruk atau menjilati secara berlebihan dapat menjadi indikasi bahwa si puss memiliki masalah kesehatan serta perilakunya. Ada kemungkinan juga si kucing terkena kutu atau si kucing terkena penyakit kulit.

5. Kucing suka menyendiri
Sikap kucing yang suka menyendiri dan acuh tak acuh memang itu juga salah satu perilaku kucing. Namun ketika kucing langsung lari dan bersembunyi yang ketika lari ia melihat kita atau memang ada orang asing di rumah, maka itu juga tanda-tanda kucing setres atau masalah lainnya.

6. Kucing bersuara berlebihan
Ada beberapa jenis kucing seperti kucing bengal, siamese serta sphynx, memiliki suara yang lebih vokal dibandingkan dari beberapa jenis kucing lainnya yang pendiam seperti kucing persia dan kucing scottish fold. Tetapi jika kucing terdengar lebih berisik dari biasanya dan vokalnya, kamu harus lebih mewaspadainya. Membawa kucing kamu ke dokter hewan adalah pilihan yang tepat dibandingkan dengan kita harus menebak-nebak penyebabnya.
Baca : Cara mengkawinkan kucing
7. Kucing nafsu makan menurun atau kucing tidak mau makan
Kucing memang tidak boleh berpuasa atau diet seperti yang manusia lakukan. Nah, segera konsultasikan dengan dokter hewan jika tiba-tiba si kucing kehilangan nafsu makannya apalagi tidak mau makan sama sekali. Bisa-bisa si kucing karena stres atau terkena masalah dalam sistem pencernaanya.
Baca : Penyebab dan Solusi Kucing Tidak Mau Makan
8. Waktu tidur kucing yang meningkat
Kamu menduga kucing kamu setres karena tidur sampai 20 jam sehari? Bukan berarti kucing harus tidur selama itu. Kamu sudah tahu berapa lama dan kapan saja waktu tidur si kucing. Nah, jika kucing kamu tidur lebih lama dari biasanya serta terlihat lebih lesu dari biasanya , baru itu yang harus kamu perhatikan.

9. Agresif pada Hewan yang lain
Kucing bersifat agresif terhadap hewan lain juga bisa menjadi tanda-tanda masalah kucing. Bisa saja hewan itu sedang stres atau sedang sakit. Bisa kamu konsultasikan dengan yang lebih ahli.

10. Agresif pada Orang lain
Kucing yang sedang mengalami stres atau sedang sakit bisa menjadi lebih agresif pada orang-orang, tidak hanya dengan orang lain, tetapi dengan kita sendiripun juga begitu. Ini juga merupakan salah satu ciri-ciri yang lumayan terlihat.

11. Kucing Mendadak Pendiam
Jika kucing kamu terlihat pendiam secara mendadak setelah ada pemicu yang membuat kucing stres, ini sangat bahaya bagi kucing kamu. Karena ini bisa-bisa membuat kucing kamu menjadi sakit? Kenapa sakit? Ya, karena serangan mental yang berat, sehingga kucing kamu tidak kuat menahannya dan akhirnya stres.

Nah, itu adalah 11 ciri-ciri kucing sedang stres. Jika kamu menemui tanda-tanda yang sudah disebutkan di artikel atas, lebih baik kamu waaspada. Kamu juga harus berusaha untuk mengurangi stres pada kucing, karena jika dibiarkan begitu saja, mungkin si kucing akan menjadi lebih kronis penyakitnya. Kamu wajib selalu memantau atau memerhatikan tiap-tiap perubahan kucing kamu, jika ada sesuatu yang aneh, cobalah untuk berkonsultasi dengan yang lebih ahli serta bawalahh ke dokter hewan agar mendapatkan hasil yang lebih pasti. Semoga bermanfaat, jangan lupa berbagi (share) artikel ini agar teman-temanmu mengetahuinya. Terimakasih.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Daftar Harga Makanan Kucing LENGKAP! (Beserta Gambarnya)

Bagi kamu sebagai pecinta kucing sekaligus pemilik kucing peliharaan pasti kamu sangat heran ini kenapa harga makanan kucing lebih mahal daripada makanan manusia? Nah, Kebanyakan masih banyak yang mengeluh karna mahal, tidak hanya perawatan saja yang kita lakukan secara teratur, pemberian vitamin, makanan juga merupakan hal yang perli diperhatikan. Baca : Makanan dan Minuman terbaik khusus kucing kampung Banyak faktor yang bisa menguras kantong untuk membeli makanan baik itu kucing persia, kucing anggora , kucing kampung , dan lainnya yang perlu kiita keluarkan untuk tiap bulannya. Ada beberapa merk makanan kucing yang memang populer serta mudah untuk kita dapatkan. Whiskas nahh ini dia, untuk ukuran 12 kg harga bisa sekitar 230.000 ribu. Jika kamu sudah mengetahui nasi adalah makanan pokok, whiskas bisa dibilang sebagai sumber karbohidrat. Jika manusia dilengkapi nasi dengan lauk pauk, sedangkan makanan kucing ditambah dengan tulang lunak. Kecuali sebagai pelengkap, untuk ma

Macam-Macam dan Cara Mengatasi Penyakit Pada Kucing

Penyakit pada kucing  merupakan masalah yang sering dialami untuk para pemilik kucing. Perlu mewasdai terhap macam-macam penyakit yang sering menyerang kucing peliaraan kita. Walaupun pada dasarnya  kucing bisa merawat tubuhnya sendiri  akan tetapi jika terserang penyakit juga akan memerlukan perawatan dari pemiliknya, agar mempercepat proses penyembuhan penyakit pada kucing. Apalagi jika penyakitnya sudah menjangkit didalam tubuhnya. Kucing hanya mampu menjilati bagian yang sakit dari luar saja, jika penyakit yang menyerang berada di dalam tentu kucing tidak dapat mengobati sendiri. Berikut adalah beberapa penyakit yang menyerang kucing. Macam-macam penyakit pada kucing dan cara mengatasi Berikut Penyakit Pada Kucing: 1. Infeksi telinga  (Otitis) Berbagai macam kondisi dan sebab yang dapat mengakibatkan terjadinya radang  telinga  (otitis)  pada kucing. Mulai  dari tungau telinga  (ear mite) , bakteri, jamur, kanker, alergi, gangguan sistem kekebalan tubuh, luka, dll.

Cara Mengobati Kaki Kucing Keseleo

Mengobati Kaki Kucing Keseleo Kucing Keseleo Bagi Pecinta Kucing pastinya pernah mengalami kaki kucing keseleo , yang tadinya benar-benar sehat dan lincah tiba - tiba berubah murung, diam saja dan tidak mau makan? Perhatikan apakah jalannya seperti pincang atau bahkan tidak mau bergerak sama sekali? Ingat-ingatlah apa aktivitas terakhir yang kucing lakukan, apakah berkelahi, terinjak atau terjatuh dari ketinggian. Bisa jadi kucing sedang keseleo. Kucing keseleo berbeda dengan patah tulang. Jika kucing mengalami patah tulang, kucing sama sekali tidak akan bisa bergerak atau tungkai terlihat menggantung lemas, sedangkan jika keseleo kucing masih bisa bergerak tapi pincang. Untuk kasus patah tulang para pecinta kucing harus segera membawanya ke vet, sedangkan untuk kaki kucing yang keseleo masih bisa dicoba dengan perawatan sendiri dirumah. Cara Mengobati sendiri untuk kaki kucing keseleo bisa dengan cara mudah berikut ini 1. Pastikan kucing tetap harus makan dan minu